Perbanyakkan amalan di bulan yang mulia ini...
 

Jumat, 12 Agustus 2011

Ratusan Santri Al-Alamin Kediri Jalani Tes Urin

1 komentar

Kediri (beritajatim.com) - Ratusan satri Pondok Pesantren (Ponpes) Al-Alamin Kota Kediri menjalani tes urin yang digelar oleh petugas dari Badan Narkotika Provinsi Jawa Timur. Pemeriksaan tersebut bertujuan untuk memastikan bahwa para santri terbebas dari narkoba.

Kepala Bidang Penegakan Hukum (BPN) Jatim Cahyo Widodo mengatakan, pihaknya juga memeriksa kamar santri dan seisinya. Karena kegiatan tersebut mendadak, banyak santri yang terkejut.

"Pemeriksaan ini adalah langkah pencegahan preventif. Harapannya, dapat menjauhkan generasi muda dari bahaya narkoba," ujar Cahyo Widodo, Kamis (11/8/2011).

Cahyo mengungkapkan, alasan memilih ponpes sebagai sasaran tes urin dan razia narkoba, karena berdasarkan hasil penelitian, kalangan pendidikan mulai menjadi sasaran peredaran narkoba.

Terpisah, Pengasuh Ponpes Al-Alamin KH Anwar Iskandar mendukung adanya kegiatan tersebut. Pasalnya, menurut Gus War, panggilan akrabnya, kegiatan tersebut dapat menjadi sarana menanamkan perilaku anti narkoba sejak dini kepada para santri.

Sementara itu, berdasarkan hasil tes, tidak ada santri yang terkena narkoba. Begitu juga dengan kegiatan penggeledahan kamar santri. Petugas tidak menemukan barang-barang yangmencurigakan.

Data BNP Jatim pada 2010, angka penyalahgunaan narkoba terjadi pada kalangan swasta, sebanyak 2.289 orang, kaum buruh dengan jumlah 163 orang, kalangan petani 137 orang, dan para pelajar sebanyak 54 orang. Sementara paling sedikit adalah kalangan mahasiswa hanya 38 orang. [nng/kun]

Read more...

Minggu, 31 Juli 2011

Tradisi Megengan, Makam Jadi Ramai

0 komentar

SURABAYA- Menjelang Ramadan, warga menyempatkan diri berziarah ke makam atau nyekar. Tradisi ini di Jawa Timur lazim disebut Megengan. Di makam, peziarah berdoa dan membaca Alquran.

Tradisi ini adalah agenda tahunan. Salah satu pemakaman yang diserbu peziarah adalah makam Islam Jetis Wetan di Jalan Jetis, Surabaya. Makam ini sudah dipenuhi peziarah sejak tiga hari terakhir. “Ini adalah makam orangtua kami. Kami datang ke sini untuk mendoakan," kata Jumali (40), warga Sidoarjo yang ditemui di area makam tersebut, Sabtu (30/7/2011).

Orangtua Jumali sudah lama meninggal dan dimakamkan di pemakaman tersebut. Sementara sejak 20 tahun lalu, dia pindah ke Sidoarjo. Selain mendoakan dengan membacakan surat Yasin dan tahlil, bapak tiga anak ini juga menabur bunga di atas pusara makam.

"Ziarah ke makam orangtua ini sebagai bentuk rasa berbakti. Sebab ada hadits amal yang tidak terputus walaupun sudah meninggal adalah doa anak kepada orangtuanya,” katanya.

Meski ada tradisi ini, Jumali mengaku, tidak mendoakan orangtua hanya saat menjelang Ramadan. Namun setiap usai salat wajib dia tetap mendoakan.

Di makam tersebut, selain terlihat ramai peziarah ada pula yang memperbaiki makam. Seperti yang dilakukan Rokhim. Ia terlihat sibuk membenahi makam orangtuanya. Perbaikan itu dilakukan adalah membenahi tembok 'Kijingan' makam yang terlihat retak.

“Diperbaiki biar makamnya terlihat bersih. Mungkin hanya ini yang bisa kami lakukan untuk membalas budi orangtua kami,” ujarnya.

Biasanya, tradisi nyekar akan berlanjut di menjelang Lebaran. Warga percaya, doa menjelang Ramadan dan saat Ramadan menjadi cepat terkabul.
Read more...

Selepas Magrib, Kemenag Gelar Sidang Isbat

0 komentar
JAKARTA – Kementerian Agama akan menyelenggarakan sidang isbat guna menentukan awal puasa Ramadan dilaksanakan. “Setelah salat magrib akan diumumkan," ujar Dirjen Bimbingan Masyarakat (Bimas) Kementerian Agama, Nazaruddin Umar kepada okezone, Minggu (31/7/2011).

Nazaruddin memastikan satu Ramadhan tahun ini akan sama, yakni jatuh pada 1 Agustus. "Insya Allah akan sama, karena hilal sudah mencapai ketinggian 6 derajat. Tidak ada masalah,” ungkapnya.

Seperti diketahui, jemaah Tarekat Naqsabandiyah Padang, Sumatera Barat, melaksanakan ibadah puasa mulai kemarin. Semalam mereka melaksanakan salat Tarawih, salah satunya digelar di Masjid Baitul Makmur, Kampung Dalam, Kecamatan Pauh, Padang, Sumatera Barat.

Dalam ceramah agama menjelang salat tarawih, Syafri Malin Mudo mengatakan penentuan awal Ramadan dilakukan dengan melihat bulan melalui mata telanjang. Pengamatan bulan ini dilakukan dengan tiga tahap selama Syakban. Penentuan didasarkan pada kesempurnaan bentuk bulan, baik setengah maupun penuh.

“Kita melihat bulan itu tidak sama dengan Islam lainnya, mereka melihat bulan memakai teropong, tapi kalau kita melihat bulan dengan cara mata telanjang,” jelasnya kepada jemaah Naqsabandiyah di Jalan DR Mohammad Hatta.

Sementara, Rais 'Am PBNU KH Achmad Mustofa Bisri atau yang akrab disapa Gus Mus menjelaskan, penetapan 1 Ramadan dan 1 Syawal itu bisa menggunakan dua cara, yaitu metode rukyah atau melihat bulan dan metode hisab atau menghitung berdasarkan ilmu astronomi. Untuk metode rukyah ini bisa dilakukan pada saat menjelang akhir bulan Sya'ban. Sedangkan metode hisab sudah bisa dilakukan jauh-jauh hari.

"Ramadan itu mayoritas umat Islam di dunia menggunakan rukyah, tapi kalau ada yang menggunakan hisab tidak apa-apa. Kalau rukyah itu belum bisa sekarang, bisanya nanti pada akhir bulan Sya'ban. Kalau sekarang itu hisab namanya. Hisab itu artinya dihitung. Jadi hisab bisa dihitung jauh sebelum hari 1 Ramadan atau 1 Syawalnya itu menggunakan ilmu perbintangan," paparnya. (ram)
Read more...

Jumat, 22 Juli 2011

Hisab MUI: Awal Puasa 1 Agustus

0 komentar

Sumenep (beritajatim.com) - Majelis Ulama Indonesia (MUI) Sumenep meyakini, awal bulan puasa tahun ini akan bersamaan. Berdasarkan hisab, awal puasa tepat tanggal 1 Agustus.

"Insya Allah tidak ada perbedaan untuk jatuhnya 1 Ramadhan, baik ahli hisab dari NU, Muhammadyah, maupun MUI sendiri," kata Ketua MUI Sumenep, KH. Syafraji, Jumat (22/07/11).

Hanya saja, lanjut Syafraji, untuk NU masih akan melakukan 'rukyatul hilal' atau melihat bulan seperti yang biasa dilakukan setiap tahun. "Kalaupun nanti misalnya ada perbedaan, saya berharap tidak dibesar-besarkan, apalagi sampai memecah belah umat Islam. Jangan sampai itu terjadi," ujarnya.

Syafraji menegaskan, pendapat-pendapat tentang penentuan awal Ramadhan itu sebenarnya hanya merupakan 'ikhbar'. "Jadi sebenarnya apabila nanti sudah ada keputusan Pemerintah yang mengumumkan jatuhnya 1 Ramadhan, ya kita harus mengikuti. Tidak ada lagi perbedaan," tandasnya.

Syafraji menambahkan, berdasarkan hisab, 1 Ramadhan akan jatuh pada tanggal 1 Agustus 2011. "Tapi finalnya, kita tetap harus menunggu keputusan dan pengumuman dari Pemerintah," pungkasnya. [tem/but]

Read more...

PBNU: Ponpes Umar Bin Khattab Bima Sarang Teroris

0 komentar

Lumajang(beritajatim.com)-Kasus ledakan bom di Pondok Pesantren (Ponpes) Umar Bin Khattab (UBK), Desa Sanolo, Kecamatan Bolo, Bima, Nusa Tenggara Barat (NTB) dan telah ditangkapnya sang pimpinan, Abrori oleh kepolisian mendapat tanggapan Ketua PBNU, KH Said Agil Siradj.

"Itu bukan ponpes, tapi sarang teroris," kata Said Agil usai pembukaan Muscab PKB Lumajang pada wartawan di Ponpes Miftahul Ulum Desa Banyuputih Kidul Kecamatan Jatiroto, Jum'at (22/07/2011).

Dia mengatakan, tidak ada pondok pesantren yang mengajarkan pembuatan bom untuk melakukan radikalisme. Pondok Pesantern tempat mengajarkan ilmu agama islam ahli sunnah wal jama'ah, bukan kekerasan pada umat lainya. "Masak ponpes diperuntukan untuk kekerasan, itu sudah salah," ungkapnya.

Mengenai sejumlah pihak mengatakan Ponpes Umat Bin Khattab (UBK) bukan pondok pesantren, menurut Said Agil, dirinya sangat setuju dan mendukung para kelompok dan ormas Islam di lombok NTB. Pasalnya, ajaran di ponpes UBK sudah jauh dari ajaran Islam sebenaranya. "Kita sebagai orang NU harus waspada pada ajaran kekerasan yang mengatasnamankan Islam," pungkasnya.[har/ted]
Read more...

Kamis, 05 Mei 2011

Lokasi Penguburan Osama Disebut Laut Syahid

0 komentar

LONDON – Menurut salah satu ulama Islam terkemuka di Inggris, Muslim radikal telah menyebut lokasi penguburan Osama di laut dengan Laut Syahid.

Pemerintah Amerika Serikat mengatakan, keputusan untuk membuang jasad Osama ke Laut Arab Utara diambil untuk menghindari pensucian tempat pemakaman ketua Al Qaeda yang telah tewas tersebut.

Namun, ulama di Universitas Cambridge Abdal Hakim Murad menyatakan kemarin, langkah penguburan di laut tersebut dapat menimbulkan efek bumerang bagi warga Amerika.

Dalam acara sebuah program radio Today di stasiun radio Radio 4, Murad mengutarakan kekecewaannya karena Osama tidak ditangkap hidup-hidup.

“Dengan membuangnya ke laut, Amerika telah membuat semacam tempat suci. Beberapa radikal sudah membuat sebutan bagi Laut Arab dengan Laut Syahid. Mengingat anggapan tempat suci menyebar di daerah yang luas, mungkin saja para kaum radikal akan berdiri di pinggir pantai untuk berziarah mengenang kebajikan pahlawan mereka,” ujar Murad seperti dikutip Dailymail, Kamis (5/5/2011).

Murad menambahkan, salah satu prestasi terbesar Amerika pada abad lalu adalah desakan Presiden Truman bahwa penjahat peran Nazi harus diadili di Nuremberg. Namun, setelah kematian Osama dalam serangan pasukan Amerika Serikat (AS) di Abbottabad, Murad memberi kesan bahwa keadilan telah dibantah.

“Konspirasi di dunia Islam saat ini sudah menyeruak ke permukaan. Bagi sebagian besar, pangeran kegelapan masih berada di sekitar kita atau selama ini memang tidak bersalah dan tidak akan memberikan akhir yang selama ini didambakan Amerika dan dunia,” tutur Murad.

Murad menambahkan, para ulama merisaukan jasad Osama yang dibuang ke laut. Ulama Islam yang paling dihormati telah memutuskan bahwa penguburan di laut tidak sesuai dengan Islam.

“Bahkan pembunuh massal berhak dikubur secara agama. Bila kita berada dalam posisi yang berkuasa, bagaimana kita bersikap akan dinilai,” ujar Murad.
Read more...

Tak Sedikit Yang Anggap Osama Pahlawan

0 komentar

Jakarta - "Osama Pahlawan!" Pekikan itu terus bergemuruh di markas Front Pembela Islam (FPI), Jalan Petamburan III, Jakarta Pusat. FPI, Rabu (4/5/2011) usai salat isya malam itu menggelar doa bersama untuk kematian Pemimpin Al Qaeda Usamah bin Muhammad bin Awad bin Ladin atau Osama bin Laden.

Ratusan anggota FPI dengan seragam khas mereka, putih-putih, malam itu memberi penghormatan terakhir untuk Osama. Dalam acara itu FPI juga memuja Osama yang dianggap sebagai simbol perlawanan Islam terhadap Amerika Serikat (AS).

"Osama bin Laden (mati) sebagai syahid," kata Sekjen FPI Ahmad Sobhari Lubis dalam pernyataan sikapnya yang diawali pembacaan shalawat dan do’a.

Pekikan 'Osama Pahlawan', malam itu terus membahana diselingi pekikan 'Obama teroris' dan 'Amerika Hancurkan'.

FPI sebenarnya tidak masuk dalam daftar jaringan Al Qaeda di Indonesia. Tapi toh kematian Osama disesali kelompok garis keras ini.

Doa bersama yang digelar FPI cukup merefleksikan betapa Osama mempunyai banyak pemuja, pembela dan bahkan pengikut di Indonesia. FPI memandang Osama sebagai mujahid sejati yang berjuang untuk membela kepentingan Islam. Osama juga dinilai telah berjasa mengajarkan kepada umat Islam tentang arti perjuangan dan pengorbanan.

FPI tidak sendirian mengagumi Osama. Dalang pengeboman Menara Kembar World Trade Center (WTC) New York 11 September 201 itu juga dikagumi oleh terdakwa terorisme Abu Bakar Baasyir. Ia pun mengutuk AS atas tewasnya Osama. Bagi Baasyir, Osama merupakan ulama besar yang berjihad. "Osama itu merupakan seorang ulama mujahid besar," kata Baasyir lewat asisten pribadinya, Hasyim.

Baasyir merupakan pemimpin Jamaah Anshorut Tauhid (JAT) yang disebut-sebut sebagai pendukung gerakan Osama bin Laden. Maka tidaklah aneh bila Baasyir pun mengutuk AS atas tewasnya Osama. "Terbunuhnya dia akan menimbulkan azab dari Allah. Begitu yang dikatakan beliau [Ba'asyir]," ujar Hasyim.

Meski mengutuk AS atas tewasnya Osama, JAT tidak akan melakukan aksi doa untuk Osama. Pasalnya, kepastian kematian Osama belum mereka percayai kebenarannya. "Kita belum meyakini 100 persen kebenaran berita itu," kata juru bicara JAT, Sonhadi, kepada detikcom.

Menurut Sonhadi, yang juga menerima pesan khusus dari Abu Bakar Ba’asyir, dengan tewasnya Osama bin Laden justru tidak akan menyurutan perjuangan pada pendukungnya selama ini. "Malah akan semakin membangkitkan semangat," begitu ujarnya singkat.

Para anggota Jamaah Islamiyah (JI) juga menjadikan Osama sebagai panutannya. Mantan anggota JI Farihin menganggap Osama sebagai sosok yang komplet untuk diidolakan sebagai pejuang Islam.

"Saya menilai Osama sebagai Mujahid yang menjadi inspirator untuk melawan AS dan sekutunya. Dalam jidhad ada tiga hal, dengan tangan, lisan dan harta. Sosok Osama paling komplit, semua ada sama dia," ungkap Farihin kepada detikcom seraya memuji pimpinan Al Qaeda itu.

Osama bin Laden ditembak mati pasukan elite khusus AS, SEAL Team 6, di kota Abbottabad, Pakistan, Senin (2/5/2011) dini hari waktu Pakistan, atau Minggu (1/5/2011) waktu AS. Jasad gembong teroris itu segera dibuang ke laut dalam waktu 24 jam setelah tewas.

Sosok Osama selama ini memang menjadi kontroversi. Ia dibenci dan diburu AS sebagai dalang rangkaian pengeboman di dunia. Tapi di sisi lain, tidak sedikit yang justru mengaguminya dan menjadikannya simbol 'pejuang' yang melawan Amerika Serikat (AS) atas penindasan terhadap negara muslim terutama dalam kasus Afghanistan dan Palestina.

Di Indonesia sendiri, keberadaan Osama bin Laden dan Al Qaeda menjadi inpisari bagi kelompok teroris dan kelompok radikal. Beberapa kasus teror bom yang terjadi di tanah air, misanya Bom Bali I dan II, Bom Kedubes Australia, Bom Marriot I, II dan Ritz Carlton hampir mirip dengan serangan yang dilakukan oleh kelompok Al Qaeda. Walau pun keterkaitan langsung dengan Al Qaeda juga masih tanda tanya.

Kegiatan para pembela Osama di Indonesia bila masih sebatas menggelar doa tentu masih bisa dibiarkan. Tapi acara itu menjadi peringatan betapa radikalisme di Indonesia sudah pada titik yang mengkhawatirkan. Penelitian Lembaga Kajian Islam dan Perdamaian (LaKIP) menjadi buktinya. Survei LaKIP menunjukkan 48,9 persen siswa dan guru di Jabodetabek setuju dengan aksi radikal demi agama. Padahal radikalisme menjadi akar dari terorisme.

"Selama radikalisme ada, jaringan teroris itu akan tetap hidup. Terorisme merupakan anak kandung dari radikalisme dan radikalisme merupakan gerakan politik yang dilakukan dengan cara kekerasan," jelas Kepala Desk Koordinasi Penanggulangan Terorisme (DKPT) Kementerian Polhukam, Ansyaad Mbai.

Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) KH Said Aqil Siradj mengimbau keseriusan seluruh elemen masyarakat, utamanya pemerintah agar terus meningkatkan langkah-langkah untuk membendung radikalisme.

"Konsistensi dan komitmen menolak radikalisme tidak boleh pudar. Kita tidak boleh berkata lelah untuk menolak ajaran-ajaran radikal," katanya.

Said menjelaskan langkah-langkah yang harus ditempuh dalam membatasi ajaran radikal adalah melalui pendekatan konsititusi, pendekatan sosial, dan pendekatan keamanan adalah langkah terakhir. Menurut dia masyarakat harus diingatkan kembali bahwa Indonesia dengan adat ketimurannya adalah bangsa yang santun dan ramah, jauh dari radikalisme.
Read more...

Osama Sudah Bersiap Kabur Sebelum Ditembak

0 komentar

VIVAnews – Osama bin Laden mengantongi uang sejumlah 500 Euro dan dua nomor telepon yang dijahitkan di dalam pakaiannya, ketika ia ditembak oleh pasukan militer khusus Amerika Serikat di Abbottabad, Pakistan, pekan lalu.

Hal itu diungkapkan oleh Direktur CIA Leon Panetta kepada anggota Kongres AS, dalam sebuah rapat singkat di Capitol Hill, Washington DC.

Menurut CIA, temuan itu mengindikasikan bahwa Osama sesungguhnya sudah bersiap untuk meninggalkan benteng persembunyiannya dalam waktu dekat. Seperti dilansir The Telegraph, Panetta mengemukakan informasi ini dalam rapat dengan Kongres, sebagai respon atas pertanyaan terkait kondisi Osama yang tidak dikelillingi oleh lebih banyak pengawal pribadinya di dalam rumah mewah tempat persembunyiannya itu.

Panetta mengatakan, Osama percaya bahwa jaringannya sudah cukup kuat, sehingga ia yakin dengan keamanannya di rumahnya sendiri. Hal itu juga memperkuat teori yang banyak beredar di AS, bahwa Osama merasa dilindungi di Pakistan, dan ia akan diberi peringatan dini jika ada upaya untuk menangkap atau membunuh dirinya.

Indikasi kesiapan Osama untuk kabur juga menjadi salah satu alasan mengapa pemerintah Obama tidak ingin memberitahu orotitas Pakistan tentang rencana serangan militer AS, sebelum serangan itu selesai dilakukan dengan sempurna.

Selain temuan uang dan nomor telepon di dalam pakaian Osama, US Navy SEALs yang menggelar penyerbuan terhadap Osama itu juga menemukan sejumlah hal lainnya, antara lain komputer. Pemerintahan Obama menyebut penemuan itu sebagai ‘harta karun.’
Read more...

MUI: Tinju Haram!

0 komentar

Jakarta (beritajatim.com) - Majelis Ulama Indonesia (MUI) kembali mengeluarkan pernyataan kontroversial. Ketua MUI Pusat KH Cholil Ridwan menyatakan olahraga tinju termasuk kategori haram.

Pengasuh Pondok Pesantren Husnayain, Jakarta ini menjelaskan beberapa alasan mengapa olahraga tinju dinyatakan haram.

Pertama, tinju bertujuan melemahkan lawan dan mengalahkannya walaupun dengan menghancurkan sebagian jasad lawan. Dalam pertandingan tinju, kedua pemain diperbolehkan memukul wajah dan dada, yang seringkali berakibat kebutaan, gegar otak, patah tulang sampai pada kematian tanpa ada tanggung jawab.

"Menurut Masjfuk Zuhdi, dalam bukunya Masail Fiqhiyah, ada beberapa petunjuk yang perlu diperhatikan yang mengisyaratkan keharaman olahraga ini. Pertama, Allah SWT melarang manusia mencampakkan dirinya ke dalam kebinasaan (QS. Al Baqarah [2]: 195). Manusia wajib menghindarkan diri dari hal-hal yang mungkin menimbulkan celaka. Pertarungan tinju adalah aktivitas yang merusak jiwa dan akal," ujarnya seperti diberitakan Suara Islam.

Kedua, hadits Nabi SAW yang menyatakan bahwa orang berduel untuk saling mengalahkan, baik yang menang ataupun yang kalah, sama-sama masuk neraka (HR. Al Bukhari). Ini karena mereka sama-sama berusaha untuk mengalahkan lawannya.

Ketiga, olahraga tinju memang bermanfaat memupuk keberanian dan kekuatan, namun bahayanya jauh lebih besar daripada manfaatnya. Dalam kaidah hukum Islam dirumuskan bahwa menolak bahaya harus lebih diutamakan daripada mengambil manfaat. Karenanya, manfaat tinju tidak ada artinya sama sekali dibandingkan mudharat yang ditimbulkannya.

Keempat, olahraga tinju terutama yang profesional sering dijadikan ajang perjudian, tidak sedikit orang yang terlibat dalam taruhan untuk menjagokan petinju yang mereka kagumi. Olahraga ini menjadi pintu bagi orang-orang untuk melakukan maksiat.

"Majma' Fiqhi Islamy (Lembaga Fiqh Islam) yang berada dibawah naungan Rabithah Alam Islamy dalam pertemuan ke-10, Sabtu 24 Shafar 1408 H/17 Oktober 1987 M sampai Rabu 28 Shafar 1408 H/21 Oktober 1987 M silam telah menetapkan bahwa permainan tinju tidak boleh dilakukan (haram hukumnya) dan tidak boleh dinamai olahraga badan karena olahraga bertumpu pada latihan bukan menyakiti dan membuat bahaya."

Lembaga Fiqh Islam melihat secara konsensus bahwasanya pertandingan tinju yang disebutkan, yang telah dilakukan latihan di lapangan-lapangan olah raga dan pertandingan di berbagai negara saat ini, adalah latihan yang diharamkan dalam syari'at Islam. [si/mah]
Read more...

Selasa, 22 Februari 2011

Makam Gus Dur Ambles

0 komentar

VIVAnews - Makam mantan Presiden RI ke-4 Abdurrahman Wahid atau Gus Dur di Pondok Pesantren Tebuireng, Jombang, Jawa Timur, ambles. Beredar kabar, kain kafannya masih terlihat bersih.

"Tadi pagi dikabarkan ambles. Tapi sekarang sudah diperbaiki lagi," kata salah satu keponakan Gus Dur, Firry Wahid dalam perbincangan dengan VIVAnews.com, Jumat 18 Februari 2011.

Menurut putra Umar Wahid ini, informasi yang diterima keluarga, penyebab utama amblesnya makam Gus Dur itu akumulasi dari kondisi tanah pemakaman. "Saat pemakaman, tanahnya tidak dipadatkan," kata Firry. Saat ini, kata Firry, putri pertama Gus Dur, Alisa Wahid sudah berada di pemakaman.

Saat ini beredar kabar, saat makam itu ambles, kain kafan yang membalut jasad Gus Dur masih terlihat sangat bersih seperti baru. Dalam kondisi normal, kain kafan yang turut dikubur lebih dari setahun seharusnya tergerus hingga rusak di dalam tanah.

Tetapi sumber VIVAnews.com membenarkan berita itu. "Kain kafannya memang masih bersih," ujar sumber yang menolak disebut namanya.

Gus Dur wafat pada Rabu 30 Desember 2009 sekitar pukul 18.40 WIB. Kondisi kesehatan Gus Dur menurun sejak menjalani operasi gigi Senin 28 Desember 2009 lalu. (umi)

Read more...

Kamis, 17 Februari 2011

MUI Jatim: Perayaan Valentine di Mal Berlebihan

0 komentar

SURABAYA - Majelis Ulama Indonesia (MUI) Jawa Timur menganggap perayaan Valentine di pusat-pusat perbelanjaan di Surabaya, Jawa Timur, sudah berlebihan.

Indikasinya bisa dilihat dari promosi barang yang didompleng dengan perayaan Valentine, serta kostum yang digunakan para pegawai mal.

“Saya menganggap Valentine di pusat-pusat perbelanjaan sudah berlebihan,” kata Abdusshomat Buchori, Ketua MUI Jatim, saat dihubungi okezone, Senin (14/2/2011).

Menurut Buchori, Valentine merupakan bukan berasal dari Indonesia. Ketimbang mendompleng perayaan Valentine, lanjut dia, lebih baik pengusaha mal menggunakan pendekatan budaya yang asli Indonesia.

“Kita ini sebenarnya mempunyai budaya yang kaya, kenapa para pengusaha tidak menggunakan budaya kita saja dari pada menggunakan Valentine,” ujarnya.

Selain itu, perayaan Valentine di pusat perbelanjaan juga dianggap berisiko karena para pengusaha memaksakan pegawainya menggunakan busana berbau Valentine.

MUI Jatim, tegas dia, secara tegas sudah mengeluarkan peringatan haram bagi umat Islam merayakan Valentine.

“Ini yang harus dicamkan kepada para pengusaha. Jangan memaksakan pegawainya untuk menggunakan kostum Valentine,” cetusnya. (sumber : okezone.com)
Read more...

MUI Pamekasan Larang Kaum Muslim Rayakan Valentine

0 komentar

Pamekasan - Meski tidak mengharamkan, MUI Pamekasan melarang warga muslim mengikuti perayaan valentine. Bagi MUI, fenomena hari kasih sayang ini sudah menyimpang dari filosofinya.

Menurut Wakil Ketua MUI Pamekasan, Alwi Beiq, awalnya, valentine dirayakan oleh masyarakat di dunia dengan berpijak pada sisi humanis.

Artinya, kata Alwi Beiq, perayaan valentine diejawantahkan dengan aksi yang mendasarkan pada bentuk kasih sayang antar manusia. Mestinya, bentuk kasih sayang diwujudkan dengan berkunjung ke panti jompo, atau panti yatim.

"Valentine yang marak akhir-akhir ini sudah disalahgunakan, jika kembali pada konsep awal yang lebih menonjolkan humanis pada sesama, no problem. Tapi yang marak sekarang kan tidak seperti itu," tandas Alwi Beiq, Kamis (11/2/2010).

Lantaran filosofi valentine sudah berbelok dan menjadi ajang konsumerisme, maka valentine terlarang bagi kaum muslim. Konsumerisme terjadi karena banyak remaja yang membelanjakan uangnya untuk membeli pernak-pernik valentine.

Semisal boneka, kue dan penganan berbahan cokelat, buket bunga, kaos dan cinderamata valentin lainnya. "Itu kan pemborosan. Lha wong semua cinderamata valentine itu dihadiahkan kepada kaum kaya saja dan bukan sebaliknya," urai Alwi Beiq.

Menurut Alwi, segala tindakan yang mengarah pada sesuatu yang jelas dilarang syariat Islam, maka tindakan itu pasti terlarang juga. "Jadi, saya menilai bahwa valentine terlarang bagi kaum muslim," pungkas Alwi. (sumber:surabaya.detik.com)
Read more...

Gus Mujib: Perayaan Valentine Haram

0 komentar
Malang (beritajatim.com) - Hari Kasih Sayang atau Valentine Day mendapat penolakan dan kecaman keras ratusan santriwan dan satriwati Pondok Pesantren (Ponpes) Miftahul Huda, Desa Mojosari, Kecamatan Kepanjen, Kabupaten Malang.

Sebanyak 800 santri yang juga menempuh pendidikan pengetahuan umum di lokasi Ponpes tersebut, menganggap perayaan valentine day bukan budaya Islam.

Para santri itu juga mengajak masyarakat agar tidak menggadaikan kehormatanya atas nama hari kasih sayang. Termasuk, menyebutkan jika valentine day merusak moral bangsa.

Menanggapi reaksi dari ratusan santrinya, Pengasuh Ponpes Miftahul Huda, Abdul Mujib Sadzily mengatakan sekaligus mengharamkan perayaan valentine day.

"Hari kasih sayang haram untuk dirayakan," tegas Gus Mujib panggilan akrab Abdul Mujib Sadzily itu. Dijelaskan Gus Mujib, budaya valentine berasal dari barat dan haram untuk dirayakan.

Dasar haram untuk perayaan valentine, karena tidak sesuai dengan budaya bangsa Indonesia serta Agama Islam. Dimana, mudhorot valentine lebih banyak ketimbang manfaatnya.

Gus Mujib juga menguraikan, perayaan valentine day saat ini sudah mengarah pada pergaulan bebas. Dimana, tendensi perayaan atas nama hari kasih sayang itu bisa memicu timbulnya seks bebas. Sehingga, lebih banyak keburukanya daripada kebaikanya.

"Perayaan Valentine day sudah salah kaprah. Fatwa MUI yang mengharamkan perayaan valentine, seharusnya bisa menjadi atensi banyak pihak. Dengan begitu, hari kasih sayang tidak menghancurkan muda-mudi muslim dan muslimah di Indonesia," terang Gus Mujib.

Ditambahkan Ketua Banser Jawa Timur ini, valentine day bermula dari kisah Santo Valentino yang menolak berangkat perang karena ada seseorang perempuan yang sangat dicintainya.

Nah, cerita inilah yang kemudian disalah tafsirkan generasi muda untuk memperingati hari kasih sayang. Ironisnya, kisah diatas tidak sesuai dengan budaya Islam. Maka dari itu, haram hukumnya bagi umat Islam merayakan perayaan valentine day.
Read more...

Hikmah Maulud, Umat Muslim Bersatu Dalam Perbedaan

0 komentar
Sumenep (beritajatim.com) - Peringatan Maulud Nabi Muhammad SAW yang jatuh pada Selasa (15/02/11) diharapkan mampu menjadi pemersatu umat beragama. Hal tersebut disampaikan Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Sumenep, KH. Syafraji, menyikapi mengendurnya sikap kerukunan umat beragama.

"Rasulullah sejak awal sudah memberikan contoh soal kerukunan umat beragama. Di Madinah, beliau hidup berdampingan dengan kaum Nasrani dan Yahudi. Itu tertuang dalam piagam Madinah. Jadi mengapa kita tidak mampu mencontoh kepribadian Rasulullah?" papar Syafraji.

Ia mengatakan, pada prinsipnya, MUI bisa menerima keberadaan 'pluralitas'. "Pluralitas berbeda dengan Pluralisme. Kalau pluralitas, kami memang bisa menerima. Ada keberagaman dalam kehidupan," katanya.

Ia menandaskan, yang diijinkan untuk bersatu dalam perbedaan adalah sikap sosial, bukan agama. "Jadi sebatas sikap sosial, kita ini boleh membina kerukunan, kebersamaan. Tetapi kalau soal agama, keyakinan, itu lain lagi ceritanya. Kita kan tidak boleh saling mengganggu keyakinan masing-masing," ujarnya.

Ia meminta agar umat muslim khususnya di Sumenep bisa mempertahankan sikap kerukunan umat beragama. "Jadi di peringatan Maulud Nabi ini, mari kita tauladani sikap junjungan kita, nabi besar Muhamad SAW, yang cinta damai," pungkas Syafraji.
Read more...

Libur Maulid, Peziarah Wisata Religi Gresik Melonjak Tajam

0 komentar
Gresik (beritajatim.com) - Peziarah wisata religi di Gresik selama libur Maulid Nabi Muhammad SAW, (15/2) melonjak tajam. Tidak kurang ribuan orang berkunjung ke makam tokoh syiar Islam Sunan Giri dan Syekh Maulana Malik Ibrahim selama liburan Maulid.

Menurut Ketua Umum Yayasan Makam Sunan Giri, H.M. Bakri, selama libur maulid peziarah yang datang ke makam Sunan Giri mencapai 1000 hingga 1500 orang per hari. Jumlah ini diperkirakan bertambah mengingat kedatangan peziarah ramai saat malam hari.

"Umumnya peziarah yang datang kesini berasal dari Jabar, Jateng dan seputar daerah Jatim seperti Malang, Kediri, Blitar, dan lain-lain," ujarnya, Selasa (15/02/2011).

Selain berkunjung ke makam Sunan Giri, peziarah melanjutkan ke tempat makam Syekh Maulana Malik Ibrahim. Di tempat ini bersamaan pula diadakan pengajian dan tahlil untuk memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW dan Haul Syekh Maulana Malik Ibrahim.

"Kami selalu hadir jika ada acara Maulid dan Haul Malik Ibrahim. Apalagi makam Malik Ibrahim sejak dulu diziarahi oleh banyak orang, dan pamornya adalah kewibawaan," ujar Sumantri peziarah asal Cirebon Jabar.

Sementara itu, Rokhim salah satu juru kunci makam menuturkan, tahun lalu jumlah pengunjung yang berziarah ke maka Syekh Maulana Malik Ibrahim mencapai 1.435.000 orang.

Tahun lalu, sektor pariwisata di Gresik memberi konstribusi sebesar Rp 628 juta dari targetnya sebesar Rp 600 juta. Dari total itu, konstribusi terbesar dari parkir Wisata Religi di Makam Malik Ibrahim yang mencapai Rp 300 juta per tahun.
Read more...

Lagi, 2 Makam Bayi Rusak Jasad Dicuri

0 komentar

Sidoarjo(beritajatim.com) - Jumlah makam bayi di kawasan Desa Pabean Kecamatan Sedati dirusak terus bertambah, sebelumnya ada sekitar 24 makam kini bertambah.

Dari jumlah sekitar 24 makam yang dirusak seperti di makam dusun Bonosari Desa Pabean sebanyak 15 makam, dusun Alas Tipis Desa Pabean 2 makam, Desa Semampir ada 5 makam dan makam warga Griya Pabean II 2 makam, kini ada tambahan dua lagi yang indikasi bekas di rusak orang yaitu dua makam milik warga perumahan Merpati-Kehutanan Pabean Sedati.

Jadi total jumlah makam yang diduga dirusak dan dugaan mayatnya di curi, ada 26 makam bayi.

Kapolsek Sedati AKP Dodon Priambodo membenarkan laporan dua makam baru yang diduga dirusak. ''Dua makam bayi itu berada di makam warga perum Merpati-Kehutanan Pabean,'' ujarnya kepada wartawan Kamis (17/2/2011).

Kini, lanjutnya, makam yang dilaporkan ada bekas dirusak, sudah diberi polis line atau garis dilarang dilewati. ''Itu untuk kepentingan penyelidikan,'' tandasnya.

Seperti diketahui, aksi pengrusakan makam itu terjadi di makam-makam yang jauh atau berjarak sekitar 50 meter dari pemukiman warga. Sedangkan makam Bonosari, Alas Tipis, Griya Pabean II dan makam perumahan Merpati-Kehutanan berdampingan dan berjarak sekitar 50 meter.

Makam Bonosari berada di sisi timur, sebelah baratnya berjarak 25 meter makam Griya Pabean sisi utara, sisi selatannya ada makam Merpati-Kehutanan dan 5 meternya sebelah barat ada makam Dusun Alas Tipis.
Read more...

Sebaik-baik Perpisahan

0 komentar

Sahabat Hikmah yang tercinta…
Izinkan saya kembali belajar menulis dan berlatih berbagi lagi….
Dalam sebuah pelatihan di sebuah perkantoran di bilangan Jakarta Timur, saya terkesima..
Beberapa hadirin juga terlihat terpukau dan beberapa tak kuasa menahan tetesan air mata…

Suasana memang sangat mendukung sekali..ruangan yang nyaman dan sejuk, diiringi instrumentalia yang sangat lembut sehingga kata kata dari sang Ustadz sungguh menjadi sangat berpengaruh..

Teringat, sungguh benar perkataan mulia Rosulullah shalallaahu 'alaihi wa sallam:
"Wa inna minal bayaani lasihran", "Sesungguhnya sebagian dari perkataan itu benar-benar dapat menyihir (memberi pengaruh kuat)." (HR Bukhori, at Tirmidzi, Abu Daud dan Ahmad)

Paparan yang disampaikan oleh sang Ustadz di kantor (smoga Allah memberikan keberkahan dan pahala melimpah dan menjadikan ilmunya al’ilm yuntafa’ubih bagi beliau) adalah kisah-kisah saat-saat terakhir sebelum baginda wafat. Kisah ini, mungkin sebagian dari sahabat yang pada saat kecil mengaji kitab klasik (kuning) sering mendengarnya…Kisah yang senantiasa menarik bagi pencinta khusnul khotimah..sebaik-baik akhir…kisahnya adalah sebagai berikut ini:

Suatu hari Rasulullah mengumpulkan para sahabatnya. Mereka berkumpul mengelilingi beliau.
Rasul berkata : ”Wahai para shahabat hari ini, aku tawarkan kepada kalian. Barangsiapa di antara kalian pernah aku sakiti. Maka sekaranglah saatnya kalian mengqishash diriku ( membalasnya )”
Para sahabat hening, tak ada satupun yang mampu bersuara.....

Rasul mengulangi lagi perkataannya ” Wahai shahabat, kalau kalian pernah merasa aku sakiti silahkan kali ini saatnya kalian membalasnya...”
Para sahabat makin tertunduk...menangislah mereka...mereka merasa sebentar lagi masa-masa indah bersama Rasul tercinta akan berakhir....

Untuk ketiga kalinya Rasulullah berkata ” Silahkan siapa yang mau mengqishas diriku ”......

Tiba-tiba muncullah Ukasah Radliyallahu 'anhu dan berkata.
“ Saya ya Rasul…..saya akan mengqishas Anda ya Rasulullah…..”

Umar Radliyallahu 'anhulangsung mencabut pedangnya sambil berkata “ Apa yang akan kamu lakukan wahai Ukasah…pedang Umar yang menebas kepalamu kalau engkau berani menyakiti Rosulullah “
Baginda yang agung tersenyum “ Biarkan Ukasah ya Umar………. “

Abu Bakar Radliyallahu 'anhu pun maju, sambil berkata “ Wahai Ukasah, Abu Bakar dan keluarganya yang akan menebusnya ya Ukasyah “
Akan tetapi Rasul pun melarang Abu Bakar membelanya..

Kemudian Ukasah berkata : ” Pada saat aku mengiringi engkau berperang, cambukmu pernah mengenai punggungku ya Rasul..untuk itu kali ini aku ingin mencambukmu ya rasul....”.
Para sahabat terdiam menahan amarah................. akan tetapi Rasulullah dengan tersenyum mempersilahkan Ukasah mengambil cambuknya

Tidak cukup sampai di situ...Ukasah berkata : ”Ya rasul, dulu sewaktu cambukmu mengenai punggungku...cambukmu saat itu langsung mengenai kulit punggungku, karena punggungku pada waktu itu tidak tertutup kain....untuk itu aku ingin kali ini, punggungmu dibuka juga ya Rasulullah..”

Para sahabat makin geram dengan permintaan Ukasyah.
Rasul tetap tersenyum dan kemudian membuka kain yang dikenakannya...

Pada saat punggung baginda tercinta terbuka.... maka seketika itu juga Ukasyah menubruk punggung Rasulullah...,kemudian dia memeluk dan mencium punggung yang kemilau itu. Sambil menangis sesenggukan Ukasyah berkata
” Wahai Rasul Allah....maafkan aku.....aku hanya ingin memeluk dan mencium tubuhmu untuk yang terakhir kali...dan Aku ingin tetap bersama-sama Engkau Ya Rasul sampai di akhirat kelak."
Dan rasul pun berkata ” Doamu Insya Allah dikabulkan Allah wahai Ukasyah ”

Dalam kisah yang lain malaikat Izrail pun kemudian datang mengucap salam.....
...serta menyampaikan salam dari Allah swt, bahwa Allah rindu bertemu dengan Rasulullah.
malaikat pun minta izin untuk mencabut ruh mulia beliau..............

"Ya Ayyatuhan Nafsul Muthmainnah.
Irji’i ila rabbiki raa dhiyatam mardhiyyah.
Fadkhuli fi ’ibadi. Wadkhuli jannatii..."

"Wahai jiwa yang tenang...
Kembalillah kepada Tuhanmu dengan hati yang ridha dan diridhoi-Nya.
Maka masuklah ke dalam golongan hamba-hamba-Ku.
Dan masuklah ke dalam surga-Ku."
( Qs Al Fajr : 27-30)..

Allaahumma shalli 'alaa sayyidinaa Muhammad wa 'alaa aalihi ashhabihii ajma'iin


Sahabat semua milikilah selalu azam untuk memiliki akhir yang sebaik-baiknya..
Semoga kita semua nanti bisa bereuni di salah satu taman dari taman-taman surga-Nya
Semoga kita bisa berkunjung, bertatap dan berjumpa wajah dengan orang yang paling kita sayangi, kita cintai Baginda Rosul dan juga para sahabat....Amin 3x.
Read more...

SUAMIMU adalah SURGA dan NERAKAMU

0 komentar

Sahabat Hikmah…
Tulisan ini kuperuntukkan kepada para isteri dan calon isteri, serta para suami dan calon suami.
Semoga setelah membacanya akan mendapatkan HIKMAH, sehingga memahami makna yang mendasar arti sebuah pernikahan sehingga cita-cita membentuk keluarga yang sakinah-mawaddah- warahmah dunia-akhirat akan tercapai.

PERNIKAHAN adalah proses IJAB – QOBUL antara ayah calon isteri atau walinya kepada calon suami dengan mas kawin yang telah ditentukan dengan disaksiakan oleh para saksi.
Dalam Al-Quran perjanjian ijab – qobul tersebut seperti perjanjian Allah ta’ala dengan Rasul-Nya yang disebut MITSAQON GHOLIZHO (Perjanjian yang berat) dan ‘arsy Allah bergetar karenanya.
Setelah proses IJAB – QOBUL tersebut, beralihlah tanggung jawab orang tua kepada suami. Pemenuhan kebutuhan lahir-batin, pembinaan dan perlindungan beralih kepada suami.
Dengan kata lain ….Suami Anda adalah wakil orang tua Anda.
Sehingga ketaatan Anda kepada suami (dalam hal tidak bermaksiat kepada Allah) adalah seperti ketaatan kepada orang tua Anda.
Dan kedurhakaan Anda kepada suami (dalam hal tidak bermaksiat) adalah seperti kedurhakaan kepada orang tua Anda.
Dan ridlo Allah sudah tergantung kepada ridlo suami Anda.
Read more...